Pernahkah Anda bertanya-tanya seberapa besar brand Anda dicari dibandingkan dengan kompetitor di Google?
Salah satu metrik yang mulai naik daun di kalangan marketer profesional adalah Share of Search (SoS). Istilah ini mungkin belum sepopuler market share atau brand awareness, tapi siapa sangka — metrik ini punya kekuatan untuk memprediksi performa brand yang akan datang.
Share of Search, cerminan nyata dari minat konsumen terhadap brand Anda, dilihat dari seberapa sering mereka mencari nama merek Anda dibandingkan pesaing dalam satu kategori. Bukan sekadar vanity metric, SoS bisa menjadi indikator awal pertumbuhan, penurunan, atau bahkan perubahan perilaku pasar.
Lalu, mengapa metrik ini penting? Dan bagaimana cara menghitung serta memanfaatkannya untuk strategi pemasaran digital Anda?
Simak ulasan lengkapnya hingga akhir agar Anda bisa memahami bagaimana Share of Search dapat mampu mengungkap potensi tersembunyi brand Anda.
Apa itu Share of Search?
Share of Search adalah persentase volume pencarian terhadap suatu brand dibandingkan dengan total pencarian untuk semua brand dalam kategori yang sama (misalnya: sektor, pasar, atau industri).
Metrik ini sangat berguna bagi bisnis untuk mengukur tingkat kesadaran merek (brand awareness) dibandingkan dengan para kompetitor. Semakin tinggi Share of Search yang dimiliki, brand awarenes Anda kemungkinan besar juga tinggi.
Dan menariknya, tingkat kesadaran ini bisa dimanfaatkan sebagai landasan untuk menarik lebih banyak pelanggan dan memperkuat posisi brand Anda di pasar.
Mengapa Share of Search Penting?
Share of Search penting karena memberikan gambaran tentang tingkat brand awareness sekaligus mengindikasikan kemungkinan calon pelanggan membeli dari Anda.
Berikut alasannya:
Orang tidak akan mencari di Google, apalagi membeli produk atau layanan dari sebuah merek yang tidak mereka kenal, atau bahkan tidak terlintas di pikiran mereka meskipun mereka pernah mendengarnya.
Dalam dunia pemasaran digital yang begitu padat dan penuh distraksi, kemampuan sebuah merek untuk “menyelinap” ke dalam benak audiens menjadi sangat krusial.
Di sinilah Share of Search memainkan peran vital — bukan hanya mengukur volume pencarian di kategori Anda, tetapi mengukur berapa banyak orang yang secara spesifik mencari nama brand Anda.
Dengan kata lain, semakin banyak orang yang langsung mencari nama brand Anda di Google, itu tandanya brand Anda sudah dikenal dan diingat. Dan ketika orang sudah mengenal dan mengingat brand Anda, mereka akan lebih mungkin memilih dan membeli produk atau layanan Anda.
Share of Search vs. Share of Voice vs. Share of Market
Share of Search, Share of Voice, dan Share of Market (yang lebih dikenal dengan istilah market share) adalah tiga metrik penting yang mencerminkan tingkat kesadaran merek (brand awareness). Meskipun ketiganya saling berkaitan, masing-masing mengukur aspek yang berbeda dalam performa dan posisi suatu merek di pasar.
Berikut perbedaan utamanya:
- Share of Search adalah proporsi pencarian queri terhadap suatu merek dalam kategori yang sama. Ini biasanya diukur dari data mesin pencari seperti Google. Metrik ini menggambarkan seberapa besar ketertarikan atau minat publik terhadap suatu merek secara organik.
- Share of Voice menunjukkan seberapa besar visibilitas atau eksposur suatu merek dibandingkan dengan kompetitornya di pemasaran tertentu — seperti, pencarian organik (SEO), iklan berbayar (PPC atau Social Media Advertising).Metrik ini lebih menekankan pada intensitas komunikasi atau kehadiran merek di mata publik.
- Share of Market (Market Share) adalah proporsi penjualan suatu merek dari semua penjualan yang dihasilkan di pasar. Ini mencerminkan kinerja bisnis secara langsung dalam hal pendapatan dan penguasaan pasar, dan biasanya menjadi indikator keberhasilan akhir dari seluruh strategi pemasaran dan branding.
Cara Menghitung Share of Search
Rumus dasar untuk menghitung Share of Search adalah sebagai berikut:
Share of Search (%) = (Jumlah pencarian untuk merek Anda / Total pencarian untuk semua merek dalam kategori) x 100
Agar lebih mudah dipahami, mari kita lihat contoh kasus berikut:
Misalnya, volume pencarian untuk masing-masing merek dalam kategori yang sama adalah:
- Brand A: 100.000
- Brand B: 80.000
- Brand C: 60.000
- Brand D: 40.000
Total volume pencarian untuk semua merek:
100.000 + 80.000 + 60.000 + 40.000 = 280.000
Maka, perhitungan Share of Search untuk Brand A adalah:
(100.000 / 280.000) x 100 = ± 35,71%
Artinya, Brand A menguasai sekitar 35,71% dari total pencarian di kategori tersebut. Ini menunjukkan bahwa Brand A memiliki tingkat visibilitas dan minat pencarian tertinggi di antara para kompetitornya, yang bisa menjadi indikator awal kekuatan brand awareness mereka di pasar digital.
Bagaimana Cara Mengukur Share of Search Anda?
Untuk mengukur Share of Search, Anda bisa memanfaatkan sejumlah tools khusus yang dirancang untuk menganalisis volume pencarian merek dalam suatu kategori.
Tools ini akan membantu Anda membandingkan seberapa sering nama brand Anda dicari di Google dibandingkan dengan kompetitor yang Anda tentukan.
Ketika menggunakan alat ini, pertimbangkan hanya pesaing yang ingin Anda ukur pangsa pencariannya.
Google Trends
Google Trends adalah alat yang berguna untuk melacak tren volume pencarian — termasuk bagaimana performa pencarian brand Anda dibandingkan dengan brand pesaing dari waktu ke waktu.
Buka Google Trends dan ketik nama brand Anda. Gunakan dropdown di pojok kanan atas untuk memilih negara atau wilayah yang ingin Anda lihat hasil pencariannya, misalnya Indonesia.
Kemudian, klik tombol “Explore” untuk melihat data tren pencarian.
Tambahkan kompetitor untuk perbandingan, pilih “+ Compare” untuk mengetikkan nama brand pesaing, lalu pilih “ Enter ”.
Ulangi proses ini untuk semua pesaing lainnya.
Gunakan filter yang tersedia untuk mengatur:
- Rentang waktu untuk mengukur waktu pencarian
- Sumber Search Queries, seperti web search, image search, news search, YouTube, atau Google Shopping
Bagan Google Trends akan otomatis diperbarui saat Anda menyesuaikan filter ini.
Google Trends akan menampilkan grafik yang secara otomatis diperbarui berdasarkan filter yang Anda atur. Arahkan kursor ke bagian mana saja pada grafik untuk melihat performa pencarian masing-masing merek dalam periode tersebut.
Meskipun angka yang ditampilkan di Google Trends bukan representasi pasti dari share of voice atau volume pencarian yang sesungguhnya, data ini tetap sangat berguna. Nilai-nilai tersebut membantu Anda memahami merek mana yang lebih sering dicari dibandingkan brand lainnya dalam periode waktu dan wilayah tertentu.
Secara umum, skor yang lebih tinggi menunjukkan performa pencarian yang lebih baik, dengan arti sebagai berikut:
- Skor 100 menandakan puncak popularitas istilah atau merek dalam periode yang dipilih—ini adalah titik tertinggi pencarian.
- Skor 0 berarti volume pencarian sangat rendah, sehingga Google Trends tidak dapat menghitung skor yang signifikan untuk istilah tersebut.
Dengan kata lain, semakin tinggi skornya, semakin besar kemungkinan merek tersebut menjadi top of mind audiens dalam kategori atau industri yang sama.
6 Cara meningkatkan Share of Search Anda
Jika Anda ingin lebih banyak orang mengetik nama merek Anda di Google, maka Anda perlu hadir di tempat yang tepat sebelum mereka merasa perlu mencarinya.
Artinya, brand Anda harus muncul dan disebutkan di berbagai sumber tepercaya yang sering diakses oleh calon pelanggan — baik itu dalam artikel, ulasan, forum, maupun komunitas online tempat mereka aktif berdiskusi.
Semakin sering mereka melihat atau mendengar tentang brand Anda dari sumber yang mereka percaya, semakin besar kemungkinan nama brand Anda akan terpatri dalam benak mereka.
Dan ketika rasa ingin tahu mulai muncul, mereka akan mengetik nama brand Anda ke mesin pencari. Inilah momen emas yang meningkatkan Share of Search Anda secara alami.
1. Buat Konten yang Relevan
Salah satu cara paling efektif untuk meningkatkan Share of Search adalah dengan membuat konten yang relevan dan dioptimalkan untuk pencarian non-merek (non-branded search) — yaitu keyword yang tidak langsung menyebut nama brand Anda, tetapi berhubungan erat dengan produk, layanan, atau industri tempat Anda beroperasi.
Konten semacam ini menjawab pertanyaan atau kebutuhan nyata dari audiens target Anda. Ketika mereka menemukan solusi yang berguna dari artikel Anda, mereka mulai mengenal brand Anda — bahkan jika awalnya mereka belum pernah mendengarnya.
Konten yang relevan bukan hanya mengarahkan traffic, tapi juga membangun hubungan awal yang bisa berkembang menjadi loyalitas brand di kemudian hari—dan pada akhirnya, menaikkan Share of Search Anda secara berkelanjutan.
2. Perkuat Branding di Semua Media
Brand yang kuat adalah fondasi dari peningkatan Share of Search. Jika audiens terus melihat, mendengar, dan berinteraksi dengan elemen visual dan pesan brand Anda di berbagai tempat, mereka akan lebih mudah mengingat nama brand Anda dan mencarinya secara langsung di Google.
Pastikan branding Anda konsisten di seluruh media, mulai dari media sosial, website, email, hingga iklan. Gunakan warna, logo, tone of voice, dan gaya komunikasi yang selaras.
Jangan lupa, konsistensi bukan sekadar estetika — itu membangun asosiasi emosional dan kepercayaan.
3. Aktifkan Kampanye Pemasaran yang Mendorong Pencarian
Tidak semua kampanye bertujuan untuk penjualan langsung.
Ada kalanya Anda perlu menjalankan kampanye yang memicu rasa ingin tahu dan mendorong orang untuk mencari tahu lebih jauh tentang brand Anda.
Semakin sering brand Anda muncul dalam eksposur yang relevan dan berkesan, semakin besar kemungkinan audiens mengingat dan akhirnya mengetik nama brand Anda di mesin pencari.
Dan branded search ini bukan hanya sekadar metrik. Ia merupakan indikator kuat bahwa brand Anda mulai dikenal audiens — yang menjadi langkah penting dalam peningkatan Share of Search dan pada akhirnya, pertumbuhan brand secara keseluruhan.
4. Tingkatkan SEO Lokal Anda
Mengoptimalkan situs Anda untuk pencarian lokal memungkinkan Anda menjangkau pengguna di area operasional yang sedang mencari informasi tentang bisnis seperti milik Anda.
Strategi ini tidak hanya meningkatkan visibilitas secara lokal, tetapi juga membuka peluang terjadinya pencarian bermerek (branded search) di tahap berikutnya — ketika calon pelanggan sudah mengenal dan mulai tertarik pada brand Anda.
- Mendaftarkan bisnis ke direktori
- Memastikan data nama, alamat, dan nomor telepon konsisten di semua listing
- Memperbarui profil Google Business mereka, termasuk kategori, deskripsi, dan foto
5. Gunakan PR Digital untuk Memperluas Jangkauan Brand
Melakukan strategi digital public relations (digital PR) dengan menargetkan publikasi yang sering dibaca oleh audiens Anda dapat menjadi langkah strategis untuk meningkatkan awareness dan mendorong pencarian terhadap brand Anda di masa depan.
Saat audiens membaca artikel di media besar atau blog niche yang menyebut brand Anda, mereka lebih cenderung menelusurinya di Google untuk tahu lebih banyak.
Ini memberikan jalur yang mudah bagi pembaca yang tertarik untuk mengeksplorasi lebih lanjut—dan pada akhirnya meningkatkan potensi pencarian brand secara organik.
6. Optimalkan Branded Search Experience Anda
Ketika seseorang sudah cukup tertarik untuk mencari nama brand Anda secara langsung di mesin pencari, itu adalah momen penting yang tidak boleh disia-siakan. Di titik ini, mereka sedang berada dalam fase pertimbangan—dan bisa jadi hanya selangkah lagi dari melakukan konversi.
Oleh karena itu, pastikan pengalaman pencarian bermerek mereka berjalan lancar, meyakinkan, dan profesional. Berikut beberapa langkah strategis yang bisa Anda lakukan:
- Pastikan website Anda mudah ditemukan dengan judul dan deskripsi yang jelas
- Lengkapi dan perbarui profil Google Bisnis dengan informasi lengkap dan foto menarik
- Kumpulkan ulasan positif dari pelanggan untuk meningkatkan kepercayaan
- Jaga konsistensi nama, logo, dan gaya brand di semua platform online
- Pastikan website cepat, responsif, dan mudah digunakan di perangkat mobile
Catatan:
Branded search bukan sekadar tentang muncul di hasil pencarian, melainkan tentang bagaimana Anda tampil ketika orang sudah siap melihat Anda. Buatlah kesan pertama yang solid dan tunjukkan bahwa brand Anda memang layak untuk dicari.
4 Cara Menerapkan Share of Search dalam Strategi Marketing Anda
Share of Search (SoS) bukan hanya sekadar angka, tapi bisa menjadi alat strategis yang sangat berharga untuk mengukur dan mengarahkan arah pemasaran brand Anda.
Berikut ini empat ide bagaimana Anda bisa memanfaatkan data SoS dalam strategi pemasaran agar hasilnya maksimal:
1. Pastikan Strategi Brand Anda Tepat Sejak Awal
Share of Search membantu Anda memastikan apakah strategi brand yang dijalankan sudah benar-benar “relevan” dengan pasar.
Misalnya, saat Anda memasuki pasar baru dan melihat lonjakan pencarian bermerek sebelum penjualan naik, itu tanda positif bahwa audiens mulai memperhatikan dan posisi brand Anda sudah tepat.
Jadi, SoS berfungsi sebagai indikator awal yang cepat untuk mengecek kecocokan produk dengan kebutuhan pasar.
2. Pantau Perkembangan Kampanye Secara Real Time
Search Intent seringkali tumbuh melalui berbagai titik sentuh kampanye, mulai media sosial, hingga konten yang bermanfaat.
Brand yang mampu menggabungkan kampanye dengan jangkauan luas dan konten relevan biasanya akan melihat pertumbuhan pencarian bermerek yang bertahap dan berkelanjutan.
Dengan memantau data SoS selama beberapa minggu atau bulan, Anda dapat melihat seberapa cepat audiens merespons pesan Anda dan melakukan penyesuaian frekuensi atau isi pesan agar dampaknya semakin optimal.
3. Deteksi Perubahan Kompetitif
Membandingkan tren Share of Search Anda dengan pesaing secara berkala memberikan wawasan siapa yang mulai naik daun dan siapa yang kehilangan perhatian pasar, terutama saat momen penting seperti peluncuran produk baru atau event musiman.
Informasi ini memungkinkan Anda untuk bergerak cepat dan melakukan penyesuaian strategi sebelum perubahan tersebut berdampak negatif pada klik, trafik, atau interaksi dengan brand Anda.
4. Ukur Dampak Jangka Panjang dari Kampanye Brand Building
Share of Search juga sangat berguna untuk mengukur seberapa efektif kampanye pembangunan brand Anda dalam jangka panjang.
Dengan melacak volume pencarian bermerek (branded search) untuk brand Anda dan membandingkannya dengan pesaing, Anda bisa melihat apakah peningkatan awareness yang terjadi benar-benar berasal dari upaya Anda atau hanya tren umum di kategori produk.
Jika Share of Search Anda naik sementara pesaing stagnan atau menurun, ini adalah sinyal kuat bahwa kampanye Anda berhasil mendorong visibilitas dan relevansi brand secara signifikan di pasar.
Dengan memanfaatkan Share of Search sebagai salah satu metrik utama, Anda tidak hanya mengandalkan angka penjualan semata, tapi mendapatkan gambaran yang lebih luas dan akurat tentang posisi brand Anda di benak konsumen — yang pada akhirnya akan memperkuat strategi pemasaran dan mendorong pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan.
Memahami Data SoS dengan Bijak, Tanpa Berlebihan
Meskipun Share of Search (SoS) merupakan alat yang kuat untuk mengukur minat terhadap brand dan mendeteksi perubahan awal dalam visibilitas pasar, penting untuk memahami batasan-batasan yang dimilikinya.
- SoS adalah metrik yang bersifat terarah, bukan angka yang absolut atau sangat presisi — Data yang diperoleh bisa dipengaruhi oleh metode sampling alat, perubahan algoritma, atau gangguan sinyal (noise) yang tidak relevan.
- Ketidakjelasan nama brand juga dapat memengaruhi hasil, terutama jika nama brand bersifat umum atau memiliki banyak arti. Oleh karena itu, istilah bermerek perlu diperiksa dan disaring dengan cermat agar data lebih akurat.
- Tidak semua pencarian bermerek mencerminkan niat membeli — Beberapa pencarian bisa saja bertujuan untuk mencari dukungan pelanggan atau informasi umum, sehingga penting untuk melakukan segmentasi jenis kueri agar wawasan lebih tepat.
- SoS juga tidak ideal untuk semua jenis brand — Brand kecil mungkin memiliki volume pencarian yang terlalu rendah untuk dianalisis, sementara brand besar bisa mengalami penyebaran data yang membuat hasil kurang fokus, terutama jika produk atau pasar yang dituju sangat beragam.
- Faktor eksternal juga dapat menyebabkan lonjakan atau penurunan tak terduga yang tidak terkait dengan upaya pemasaran sebenarnya, seperti berita, musim, atau peristiwa viral.
- SoS sebaiknya tidak digunakan secara terpisah — Menggabungkannya dengan metrik lain seperti direct ke website, jumlah mention di media sosial, serta data penjualan akan memberikan gambaran yang lebih lengkap dan akurat tentang performa brand Anda.
Terakhir, ingat bahwa alat pihak ketiga memiliki keterbatasan dalam hal akurasi dan cakupan data, sehingga selalu disarankan untuk melakukan pengecekan silang bila memungkinkan.
Kesimpulan
Tidak ada metrik yang sempurna, begitu pula dengan Share of Search yang memiliki ciri khas sendiri.
Namun, SoS merupakan salah satu cara terbaik untuk mengintip apa yang ada di benak calon pelanggan dalam skala besar.
Dengan memantau dan mengombinasikan data SoS bersama metrik pemasaran lainnya, Anda dapat memperoleh gambaran yang lebih lengkap tentang posisi brand Anda di pasar serta faktor-faktor yang memengaruhi kinerja brand.
Memahami tren pencarian membantu Anda mengambil keputusan pemasaran yang tepat.
Jadi, jangan hanya fokus pada angka penjualan, tetapi gunakan SoS sebagai kompas untuk mengarahkan strategi pemasaran Anda ke arah yang lebih tepat dan efektif.
Jika Anda merasa artikel ini bermanfaat, bagikan ke teman Anda dan tulis komentar tentang pengalaman atau pendapat Anda terkait Share of Search di bawah!
